STQH ) AKAN DI LAKSANAKAN TINGKAT NASIONAL DI PROV JAMBI TUAN RUMAH TAHUN 2023
( STQH ) AKAN DI LAKSANAKAN TINGKAT NASIONAL DI PROV JAMBI TUAN RUMAH TAHUN 2023.
GBNNews net,Bungo (Humas) – Provinsi Jambi berbangga diberi kepercayaan menjadi tuan rumah pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XXVII Tingkat Nasional Tahun 2023.
Pemerintah Provinsi Jambi bersama Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi beserta pemangku kepentingan terkait lainnya meluncurkan (launching) persiapan STQH XXVII Nasional , di sampai ulang Oleh (Humas) -Prov Jambi Pada Jum,at (26/8/2023)
Rasa terima kasih tersebutlah yang disampaikan oleh Gubernur Jambi, H. Al Haris kepada Kementerian Agama atas kepercayaan kepada Provinsi Jambi sebagai tuan rumah pelaksanaan ajang nasional tersebut. Sekaligus berharap agar pelaksanaan peluncuran STQH ini berjalan baik sehingga menjadi awal titik tolak kesuksesan pelaksanaan STQH yang akan digelar pada 27 Oktober – 5 November 2023 mendatang di Provinsi Jambi sebagai tuan rumah sebagai hajat pemerintah Provinsi Jambi bersama seluruh masyarakat Jambi yang sudah menunggu selama lebih dari 26 tahun sejak 1997 lalu.
Pelaksanaan STQH ini merupakan wujud syukur umat Islam sekaligus kecintaan kepada Al-Quran yang menjadi bagian amal ibadah kepada Allah SWT. “Ingin sekali menanamkan kecintaan kepada Al-Quran kepada umat Islam di Indonesia. Tidak hanya ingin dibaca, namun dipahami maknanya, dan diamalkan sehingga terbentuk generasi Indonesia yang Qurani guna berkontribusi dalam fundamental kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkap (Humas) -Prov Jambi. kepada awak media di jambi.
Sebagai tuan rumah, Provinsi Jambi telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut tamu-tamu dari seluruh provinsi Jambi di Indonesia agar merasa aman dan nyaman selama pelaksanaan STQH Nasional tersebut.
Dalam menunjang kelancaran rangkaian kegiatan STQH, mulai dari akomodasi peserta, penyambutan, pembukaan, perlombaan hingga penutupan harus diperhatikan dengan saksama dan sebaik mungkin, sehingga penyelenggaraan event STQH menjadi sangat menyenangkan dan berkesan bagi seluruh peserta dan masyarakat Provinsi Jambi.
“Karena ini event besar dan membawa nama baik daerah tentu banyak hal yang akan dipersiapkan. Bersama curahkan perhatian, agar event ini membuat kesan baik bagi peserta yang datang di Provinsi Jambi ini,” katanya
Pemerintah Provinsi Jambi mengharapkan dengan kehadiran pihak Kementerian Agama RI yang turun langsung meninjau lokasi pelaksanaan dapat memberikan masukan dan arahan untuk penyempurnaan persiapan penyelenggaraan ajang nasional tersebut. “Mohon nanti dalam peninjauannya diberikan arahan mungkin ada yang kurang pas.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Nasional, H. Kamaruddin Amin mengapresiasi kebersediaan Provinsi Jambi sebagai tuan rumah pelaksana STQH Nasional 2023 melalui sinergitas kolaborasi dan kerjasama dengan komitmen bersama Kementerian Agama, Pemerintah Provinsi Jambi, dan pemangku kepentingan terkait lainnya dalam menyukseskan pelaksanaan ajang tersebut.
STQH rutin dilaksankaan pemerintah untuk meningkatkan kualitas kehidupan keagamaan masyarakat agar khususnya Islam menjadikan Al-Quran dan Hadits sebagai pedoman kehidupan umat Islam, termasuk dalam menjawab tantangan global yang dihadapi dalam kehidupan keagamaan dalam berbangsa dan bernegara akibat destruksi dalam berbagai lini kehidupan umat beragama. ”Berharap dengan pemahaman Al-Quran dalam STQH ini membawa hal-hal positif yang dibawa serta. Dimana, Al-Quran merupakan pondasi kuat untuk menjawab tantangan globalisasi yang luar biasa,” tutur beliau”.
STQH Nasional ini merupakan pemahaman Al-Quran sebagai ibadah, akidah, metafisik, sekaligus agama sebagai instrumental fundamental kemajuan pembangunan nasional, dimana agama sebagai inspirasi dalam kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara.
STQH ini merupakan salah satu karakter kekhasan yang menjadi rutinitas kegiatan keagamaan di Indonesia yang patut menjadi kebanggaan dalam kehidupan Indonesia yang multikultural yang membawa kedamaian di tengah masyarakat.