Sebanyak 484 Siswa Paket C Lulus ujian Kesetaraan di UPTD SPNF -SKB Kota Depok.
Sebanyak 484 Siswa Paket C Lulus ujian Kesetaraan di UPTD SPNF -SKB Kota Depok.
GBNNews.net,Depok – sebanyak 484 SD Siswa Paket C SPNF (Satuan Pendidikan Non Formal) SKB (sanggar Kegiatan Belajar) Dinas Pendidikan Kota Depok, lulus ujian Kesetaraan.
Ujian dengan system sumatif (online,) telah berlangsung beberapa waktu yang lalu selama Tujuuh Hari, tepatnya pada Senin 13 Maret 2024 S/D Minggu 20 Maret 2023 lalu.
Adapun yang diuji sesuai dengan Mapel (mata pelajaran) Yaitu mata pelajaran: Agama, PKN, Bahasa Indonesia,l Bahasa Inggiris, Matematika, Sejarah Indonesia, Matematika IPA, biologi, Fusika, Kimia, Geografi, sejarah, sosiologi, Ekonomi, keterampilan tinggal milih.
Selain kelulusan Koordinator Program Paket C setara SMA dan SMK Mukhlis juga menerangkan visi misi Kelulusan ini juga mendukung program pemerintah kota Depok,agar yang nantinya lulus dapat bekerja maupun kuliah sesuai jurusan.
Saat dikonfirmasi Media Muklis membenarkan ada kelulusan semua murid SPNF SKB kota Depok sekitar 484 orang,mengundurkan diri atau dianggap tidak lulus 1 orang”ujar Muklis.
Dalam kesempatan tersebut kepala SPNF. H. Abdul Muit. SPd. MM, menjelaskan bahwa hari ini para siswa mengambil kelulusan Jum’at (5/5) ungkapnya kepada BN.
Lebih lanjut Kepala SPNF SKB Abdul Muit menjelaskan kenapa ujian system Online, karena Sarana pendukungnya yang dimiliki SPNF SKB saat ini belum memadai. Bahkan masih numpang disekolah lain, mis. untuk ujian paket A. SKB masih numpang sarana sekolah lain, ungkapnya.
Jadi untuk saat ini SKB bagaimana agar anak mau belajar. Tapi pada hakekatnya Visi dan misi SKB tidak hanya terbatas pada jumlah kelulusan saja, tetapi juga lulusan yang berkualitas yang dukungan sarana lengkap juga sesuai kebutuhan pembelajaran karena untuk menciptakan lulusan yang berkualitas perlu dukungan sarana pendukung. Seperti komputer untuk mendukung pembelajaran dan praktek.
Begitu juga untuk jurusan Tata boga perlu sarana pendukung pembelajaran dan praktek. Untuk itu perlu dukungan dan perhatian semua pihak, dalam hal ini Pemerintah Kota. PT Karena mayoritas anak-anak di SPNF mengejar pendidikan yang khusus keahlian tepat untuk kerja. mis. seperti alat praktek untuk Tata boga, untuk salon kecantikan, Rias pengantin dan Computer, ungkap kepala SKB.
(@Andre)